Banyak dari orang-orang yang baru tahu bahwa vday atau Valentine`s Day berasal dari kebudayaan pagan Romawi yang memuja kenikmatan badaniyah semisal sex dan nuditas ini karena memang budaya ini bukan berasal dari timur maka dari itu banyak masyarakat Indonesia yang kurang tau dan hanya ikut-ikutan meramaikan acara semata. Asalnya vday adalah perayaan pagan Lupercalia untuk memuja Lupercus sang dewa kesuburan Romawi dirayakan 13-18 Feb tiap tahunnya. Lupercus dikenal juga Dewa Pan digambarkan berkepala kambing persis Baphomet sesembahan Yahudi. Perayaan Lupercalia selain memuja Dewa Pan (Lupercus) juga sebagai persembahan pada Dewi Juno (Hera), dewi pernikahan dan kesuburan.
Inti perayaan Lupercalia ini ialah kesuburan reproduksi maka dari itu aktivitas yang berbau sahwat menjadi hidangan utamanya. Pada bentuk klasiknya, Lupercalia Festival dilakukan dengan memasang-masangkan lelaki dan wanita lalu mereka semalaman bercinta. Jadi festival Lupercalia (13-18 Feb) ini identik dengan bersenang-senang seperti mabuk, wanita, dan kenikmatan sahwat semata. Perayaan ini berlangsung bertahun-tahun, mendarah daging dan sulit dihentikan hingga Kristen dijadikan agama negara Romawi.
Pada 496 M Paus Gelasius mengesahkan Lupercalia ini menjadi hari raya gereja karena tak sanggup menghapuskan tradisi pagan ini. Diperkenalkanlah nama baru Festival Lupercalia, yaitu Valentine's Day dan dikaranglah cerita St. Valentinus yang mati demi cinta. Festival Lupercalia muncul dengan nama baru vday namun esensi perayaan itu tetap bertahan pada kesuburan yang dilambangkan dengan hubungan intim. Baru pada 1969 M gereja kembali melarang perayaan vday karena dianggap hanya pembenaran dari perayaan Lupercalia. Namun telat bagi pengikut Kristiani karena cerita St. Valentinus sangat melegenda dan maksiat mulai dilegalkan atas nama cinta.
Pertanyaannya besar bagi kamu yang Muslim, asal mula vday jelas Festival Lupercalia yang nyata-nyata pagan masih ikutan ?. "Aaaah, itu kan zaman dulu! sekarang mah hari kasih sayang!" | ohya? | yuk kita simak dulu fakta-fakta berikut :
Di Inggris, Amerika, Eropa dan Dunia pada umumnya terdapat lonjakan hubungan seks seminggu sebelum dan sesudah tanggal 14/02. Tiap 14 Feb di Inggris diperingati sebagai "The National Impotence Day" yang menghimbau muda-mudi tidak hubungan seks seminggu itu. Di USA tiap 14 Feb diperingati "National Condom Week" karena mereka tahu persis bahwa vday sama dengan S*XDAY. "Aaaah, itu kan luar negeri! Indonesia beda dooong!" | ohya? alasanmu! | perhatikan beberapa fakta berikut :
- Dari 413 orang survei, 26,4% rayakan vday sama gebetan atau kekasih dengan jalan-jalan, makan-makan, ciuman lalu seks (Koran PR, 2005).
- 54% remaja bandung pernah hubungan seks | kota lain seperti Jakarta (51%), Medan (52%) Surabaya(47%) (Kompas, 2006)
- Dan hampir di tiap daerah penjualan kondom menjelang Tahun Baru dan Valentine meningkat 40-80% tidak jarang yang soldout
Bila langkah sudah salah dibuat, dan engkau tiada lagi terhormat ribuan sesal tiada guna dan isakan tangis tiada manfaat. Mawar dan coklat memang nggak bahaya tapi ia pintu menuju kebinasaan, awal pembenaran nafsu syahwat. Jangan sampai penyesalan datang belakangan segera menikahlah bukannya pacaran pelajari Cinta Mulia yang memuliakan kaum wanita bukannya ikut-ikutan vday. Bila belum siap menikahi segeralah jaga dirimu tetap terhormat agar datang padamu lelaki yang juga terhormat. Karena lelaki terhormat tiada main-main dengan kehormatan wanita dan lelaki mulia menginginkan wanita yang terjaga kemuliaannya. Bila pernikahan yang lebih dahulu maka ia terhormat bila pernikahan yang dibelakang maka namanya diambil kehormatannya pilih mana hayo?.
Apapun alasan lelaki mendekati, menggoda, memacari dia bukan lelaki TERHORMAT, karena sudah membahayakan KEMULIAAN wanit. Cinta Mulia jaga cintamu, mulia dirimu
Sumber : @felixsiauw
0 comments:
Post a Comment