- ventilasi alam
ventilasi alam terutama terjadi karena perbedaan temperatur di dalam dan di luar tambang bawah tanah, maka ketika perbedaanya kecil pada musim semi dan musim gugur daya ventilasi semakin berkurang, bahkan kadang kala di suatu hari atau karena sinag dan malam aliran ventilasi berbalik atau kadang-kadang sama sekali tidak mengalir. oleh karena itu tambang batubara yang dapat menimbulkan gas metan maka metode ini dapat berbahaya.
- ventilasi mesin
metode ventilasi yang menggunakan kipas angin untuk melakukan ventilasi dengan menciptakan tekanan ventilasi (positif atau negatif) di portal udara masuk dan udara buang. pada metode ini dipilih kipas angin yang paling sesuai dari jumlah udara ventilasi yang diperlukan dan tekanan deferensial ventilasi untuk mengalirkan jumlah udara tersebut.
- ventilasi sistem tiup dan isap
ventilasi sistem tiup adalah metode ventilasi yang membangkitkan tekanan di portal udara masuk yang lebih tinggi (tekanan positif) dari pada tekanan atmosfir untuk meiup masuk udara kedlam tambang bawah tanah.apabila ipas angin utama dijalankan denga metode ini, gas metan akan terperangkap di dalam gob atau diding batubara, sehingga seandainya kipas angin berhenti beroperasi ada bahaya gas tersebut mengalir kdalam lorong atau lokasi kerja dalam waktu bersaaan. kabalikan dari sistem tiup, maka pada sisitem isap, kipas anging ditempatka pada portal udara buang, membangkitkan tekana lebih rendah (tekanan negatif) daripada tekanan atmosfir, untuk menghisap keluar udara dari dalam tanbang bawah tanah. karena tidak ada klemahan seperti sistem ventilasi tiup yang dtulis diatas maka saat ini di tambang batubara menggunkan metde ini.
0 comments:
Post a Comment